Bagi para orangtua yang sudah mengetahui pentingnya bahasa Inggris, mendaftarkan anak di tempat kursus sejak usia dini adalah hal yang lumrah. Sebab, membuat anak
belajar bahasa Inggris dasar dalam usia yang relatif muda membuat mereka mudah dalam menyerap apa-apa yang diajarkan. Namun demikian, bukan berarti Anda sebagai orangtua bisa lepas tangan begitu saja setelah mendaftarkan mereka ke tempat kursus, loh. Anda pun perlu campur tangan dalam pembelajarannya untuk mendapatkan hasil yang maksimal.
- Ajarkan anak agar tidak terlambat berangkat ke tempat kursus. Menanamkan perilaku tepat waktu sejak dini akan membuat anak terbiasa di masa depan. Di sisi lain, berikan pemahaman pada anak bahwa jika ia tidak terlambat sampai ke tempat kursus, ia akan mendapat dua keuntungan. Yang pertama, ia tidak perlu tergesa-gesa dan bisa dengan tenang mempersiapkan diri. Yang kedua, ia tidak akan ketinggalan materi yang diajarkan oleh tutor.
- Pastikan bahwa perut anak sudah terisi cukup. Perut yang lapar akan membuat anak kehilangan konsentrasinya dalam belajar dan perut yang terlalu kenyang akan membuat anak mudah mengantuk. Untuk itu, selalu biasakan anak mengonsumsi makanan setidaknya satu atau dua jam sebelum kursus untuk menghindarkannya dari kedua kondisi tersebut. Anda juga bisa membekalinya dengan camilan kecil yang bisa dikonsumsi anak ketika ia lapar.
- Tidur yang cukup. Jangan biarkan anak datang ke tempat bimbingan belajar dalam keadaan mengantuk dan kurang tidur. Jika kursus yang akan didatangi anak dilakukan di sore atau malam hari, biasakan anak untuk tidur siang sepulang sekolah. Hal ini membantunya untuk mengisi ulang energinya yang sudah terkuras di sekolah.
- Ikut terlibat dalam proses pembelajaran anak. Tanya apa saja yang ia pelajari di tempat kursus, apa materi yang paling ia sukai, mengapa ia menyukai materi itu, apakah ada kesulitan dalam belajar, dan lain sebagainya. Dengan terlibat aktif dalam pembelajarannya, anak akan merasa bahwa ia tidak sendirian dalam berjuang di tempat kursus. Ada orangtua yang siap membantunya kapan pun ia membutuhkan. Terlebih lagi, Anda juga bisa mendapatkan 'pola' pembelajaran anak dan dapat membantu memecahkan setiap masalah belajarnya. Akan tetapi, ingat, jangan sampai membebani anak dengan pertanyaan-pertanyaan Anda ya!
- Jalin komunikasi dengan guru les. Jangan khawatir dengan pandangan orangtua lain yang mungkin memandang Anda dengan sebelah mata karena terus berkomunikasi dengan guru les anak. Sebab ketika di tempat kursus, yang tahu tentang kondisi belajar anak adalah guru lesnya. Tanyakan bagaimana perkembangan anak di tempat les dan bagaimana reaksinya dalam menerima pelajaran. (Tr)
0 komentar :
Posting Komentar