Brosur kesehatan bisa diartikan sebagai brosur yang digunakan untuk menyampaikan informasi kesehatan. Brosur kesehatan yang baik harus berisikan informasi yang
tepat dan jelas, bukanya informasi yang mengada-gada. Sebelum tindakan cetak brosur, Anda harus
bisa membuat brosur kesehatan yang terlihat profesional. Beberapa tips yang
bisa digunakan untuk membuat brosur sebelum melakukan tindakan cetak brosur
adalah:
- Tentukan target audiensinya terlebih dahulu sebelum membuat dan cetak brosur. Ini merupakan poin utama yang harus dilakukan terlebih dahulu daripada yang lain. Target audiensi dapat menetukan jenis informasi yang akan disampaikan. Bila targetnya adalah wanita hamil maka informasi yang disampaikan akan membahas tentang kehamilan dan balita.
- Tuliskan informasi utama pada paragraf pertama dan kedua karena kebanyakan pembaca membaca paragraf pertama dan kedua sebelum memutuskan membaca semua isi brosur. Kemuadian jelaskan lebih detil lagi pada paragraf selanjutnya.
- Gunakan bullets sesering mungkin karena kebanyakan pembaca lebih suka membaca informasi yang bullets daripada yang berada di dalam paragraf.
- Buat sub bab agar pembaca lebih mengerti apa yang akan dibicarakan. Sub bab itu membuat sebuah brosur lebih terstruktur.
- Masukan gambar agar pembaca tidak bosan.
- Masukan nama, alamat, email, website dan no telepon perusahaan agar mudah dihubungi dibagian terakhir informasi agar pembaca bisa menghubungi.
Semoga tips ini berguna agar proses cetak brosur – nya tidak
perlu diulang-ulang. –hm-
0 komentar :
Posting Komentar