Untuk perusahaan yang membutuhkan
tempat penyimpanan data yang banyak tentu perlu sebuah data center khusus.
Amazon dan Facebook pun memiliki data center yang dapat memproses data dengan sangat cepat. Namun
demikian mereka tidak selalu bisa memproses data dengan cepat bila tiba-tiba
ada letusan aktivitas di server. Banyaknya aktifitas di server bisa menyebabkan
kemacetan pentransferan data.
Solusi Menangani Kemacetan Data Center
Kemacetan – kemacetan ini tentu sangat
menganggu baik untuk pengguna dan pemilik usaha. Oleh sebab itu, para peneliti
berusaha mencari jalan keluar dari kemacetan ini. Mereka mencoba menciptakan
sebuah “shortcut” yang tidak
membutuhkan pemasangan sistem baru dengan dana gede. Mereka mencoba menggunakan
link wireless yang dipasang di atas
rak server. Link wireless ini berguna
untuk memasok brandwidth tambahan ketika sedang adanya kenaikan aktivitas di
server secara tiba-tiba. Dengan adanya pemasokan baranwidth, diharapkan
kemacetan bisa berkurang atau tidak terjadi sama sekali.
Menurut Victor Bahl, Direktur Mobile
Computing Research Center di Mucrisift Reserch di Redmond pada awalnya para
peneliti di lapangan serta administrator data center skeptic ide penerapan
teknologi wireless di dalam pusat
data bisa di terima karena persyaratan yang ketat dan kendala keamanan. Dan
mereka tidak tahu apakah ide ini memang bisa menjadi solusi atau malah membawa
malapetaka. Akhirnya kelompoknya mulai memasang link wireless yang dibutuhkan agar ide mereka bisa terealisasi sejak 3
tahun lalu. Lingkungan dalam data center dapat diprediksi, suhu bisa dikontrol
dan jarang ada orang dan peralatan yang lalu larang sehingga tidak banyal hal
yang bisa menganggu jaringan wireless
– sepertinya ide ini sangat menarik untuk dicoba begitulah pemikiran tim
Microsoft.
Sistem sinyal wireless yang digunakan dalam percobaan ini tentu tidak sama dengan
Wi-Fi yang digunakan di warung-waring kopi, café dan tempat nongkrong lainnya. Wireless yang mereka gunakan dapat
membawa multigigabits data per detik antara rak. Tipe sinyal wireless yang digunakan adalah tipe
menyebar sehingga semua orang di dalam ruangan dapat membuka komputer mereka
dan browsing di saat yang bersamaan.
Dari percobaan ini, tentu bisa
dibilang resiko yang diambil tim Microsoft menunjukan hasil yang baik. Bila
hingga akhir percobaan, hasilnya bagus berarti kemacetan data center sudah bisa
diatasi. Namun masih banyak yang meragukan soal keamanannya, harus ada
penelitian jauh untuk memastikan penggunaan wireless
memang aman. Perlu diingat bahwa ciri sebuah pusat data yang baik adalah
aman.
Berita ini langsung dilansir dari
Times New York. –hm-
0 komentar :
Posting Komentar